This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Rabu, 20 Agustus 2014

Teknologi Terbaru Dalam Dunia Kesehatan (Jantung Buatan)


Model katup jantung. [DW] Model katup jantung. 
Penyakit jantung kini menjadi momok yang menakutkan. Ia menimpa siapa saja, entah itu pesakitan atau olahragawan, anak muda atau orang tua.

Baru-baru ini, presenter olahraga kondang Ricky Johannes meninggal dunia karena terkena serangan jantung saat sedang mengendarai mobil. 

Sebelumnya, kita juga dikagetkan dengan meninggalnya beberapa nama kondang karena terserang jantung.

Para peneliti pun saat ini sibuk mencari cara mengobati penyakit jantung. Menurut mereka, masalah pada katup jantung adalah penyebab utama yang berdampak mematikan.

Para penelitipun membuat katup jantung buatan untuk membantu agar darah bisa kembali mengalir normal. Kelak protesa ini bisa dibuat dengan pencetak 3D.

Alat cetak  katup jantung  buatan ini bentuknya seperti lemari es yang berukuran sangat besar. Warnanya abu-abu muda dan memiliki pintu kaca. Benda ini adalah printer laser 3D yang kelak bisa mencetak katup jantung buatan bagi manusia.  

"Untuk bisa memproduksinya, mula-mula kami butuh tomografi komputer (CT) katup jantung pasien", jelas pimpinan proyek Hartmut Schwandt dari Universitas Teknologi Berlin.

Citra tomografi komputer, yang sejak lama digunakan di dunia kedokteran, adalah gambar penampang lintang dua dimensi.

Dalam hal ini gambar penampang lintang jantung, yang menampilkan jaringan organ tubuh itu dalam nuansa warna abu-abu yang berbeda-beda.  

Peneliti menggunakan software khusus untuk menggabungkan ratusan gambar dua dimensi tersebut menjadi model grafik jantung tiga dimensi.

Di layar kamputer, peneliti memperbesar citra katup jantung dari grafik tersebut dan mempelajari bentuk sesungguhnya.  

"Kami menganalisa wilayah sekitar katup pembuluh darah utama atau aorta hingga memperoleh geometri rinci katup jantungnya", ujar Ben Jastram, anggota tim Schwandt.

Data geometri lalu dikirim ke printer 3D yang akan mengolah bubuk unsur plastik, bahan dasar katup jantung buatan. Bubuk terdiri dari butiran kecil yang disebar ke semacam laci hingga membentuk lapisan tipis.

Laser kemudian melelehkan butiran plastik itu lapis demi lapis, di bagian yang membentuk katup jantung.   Model hasil cetakan katup aorta jantung manusia, bentuknya seperti himpunan tiga ujung jari yang dikelilingi sebuah cincin.

Langkah berikut peneliti adalah membiakkan sel manusia pada model ini. Untuk itu, digunakan sel punca dari jaringan tali pusat yang bayi. Dari sel induk ini bisa tumbuh berbagai sel manusia lainnya.  

"Tantangan terbesarnya, dipandang dari sudut biologi adalah, bisa mengembangkan sel yang dibiakkan pada model cetakan katup jantung, menjadi jaringan sempurna", jelas peneliti Cora Lüders.  

Permukaan katup jantung harus berpori-pori, supaya sel bisa melekat dan tumbuh di atasnya. Setelah itu katup dan sel dimasukkan ke dalam reaktor organik yang menyuplai sel dengan unsur yang dibutuhkan untuk kelangsungan hidup.  

Saat ini katup jantung hasil rekayasa jaringan sel itu, telah memasuki fase uji coba di laboratorium. Diharapkan, di masa depan teknik ini bisa menjadi bentuk alternatif protesa katup jantung.  

"Tujuan jangka panjang kami adalah mencangkokan jaringan katup jantung buatan tersebut ke tubuh manusia", ujar Hartmut Schwandt.

"Dalam tubuh pasien cetakan katup jantung akan terurai sendiri secara perlahan." Katup jantung plastik tersebut kemudian digantikan sepenuhnya oleh jaringan sel.  

Sebelum bisa melakukan uji klinik, para peneliti masih mencari materi cetakan yang secara biologi diterima oleh tubuh manusia.

10 Trik Unik Google

1. Situs Google miring (Google.com)
Silahkan anda mengetikkan kata askew pada kolom pencarian di google.com lalu lihat apa yang akan terjadi. Tahukah anda, entah bagaimana bisa seperti itu, maka anda akan melihat situs google terlihat miring.
2. Situs Google berputar (Google.com)
Yang ini lebih menarik lagi, dengan memasukkan kata Do a barrel roll pada kolom pencari google disertai menekan enter / search, maka dengan otomatis situs google akan berputar satu kali.
3. Seluruh isi tulisan mencair (Google.com)
Silahkan anda ketik kata Zerg Rush pada situs Google.com dan lihat apa yang terjadi pada hasil pencarian yang muncul. Satu persatu seluruh konten akan mencair & hancur tertimpa huruf O yang terus mendesak kebawah hingga habis
4. Lagu Nge-rap di Google Translate (Google.com)
Ingin menerjemahkan bahasa asing, maka Google Translate solusinya. Tidak jelas dengan ejaannya, maka anda tinggal menekan icon speaker kecil di bagian bawah. Namun, sekarang anda coba dengarkan ejaan untuk kata berikut ini pv zk bschk zk pv zk bschk zk pv zk bschk zk pv zk. Apa yang terjadi justru muncul suara lagu nge-rap
5. Bermain Pacman di Situs Google (Google.com) 
Mungkin yang satu ini tidak terlalu asing, kita semua hampir telah mengetahui tentang Google Doodles dan beberapa aplikasinya yang menarik, salah satunya adalah game Pacman. Yup tepat sekali, melalui Google Doodles kita dapat memainkan beberapa game yang dibuat oleh google langsung / live di situs Google, salah satu permainan yang paling menarik adalah pacman, jika anda ingin mencobanya, silahkan kunjungi www.google.com/pacman
6. Menghilangkan 2 Huruf O di Google (Non Google.com)
Sekedar permainan untuk membuat teman anda heran, cobalah praktekkan sulap menghilangkan huruf O pada tulisan Google.com. Caranya Lihat disini.
7. Google Cermin / Terbalik (Non Google.com)
Tampak seperti situs aslinya, hanya saja semuanya terlihat terbalik termasuk saat kita mengetikkan kata kunci hingga hasil pencariannya juga demikian, lihat disini.
8. Google ruang angkasa (Non Google.com)
Serasa berada di atas angkasa, seluruh huruf dan gambar melayang - layang dengan ringan, lihat disini.
9. Google gravitasi (Non Google.com)
Google gravitasi merupakan kebalikan dari Google ruang angkasa. Jika tadi terlihat melayang maka pada Google gravitasi semuanya justru akan jatuh kebawah, lihat disini
10. Google lingkaran bulat (Non Google.com)
Terlihat unik manakala seluruh isi situs berkumpul dan membentuk lingkaran tiga dimensi bulat seperti bola dan terus bergerak, lihat disini.

Fakultas Kedokteran UMM





              Program Studi Pendidikan Dokter didirikan untuk memenuhi tuntutan masyarakat atas fasilitas pelayanan kesehatan yang masih belum merata di Indonesia. Menyongsong era yang penuh dinamika ini, diharapkan sumbangan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang dalam mencetak dokter-dokter yang profesional berlandaskan ilmu pengetahuan dan keprofesian serta etik kedokteran yang Islami. dengan berbagai fasilitas, sistem layanan akademik dan kemahasiswaan, serta nuansa ke Islaman, InsyaAllah mahasiswa dapat mengembangkan diri dalam suasana belajar yang kodusif dan menyenangkan.


              Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang mendapatkan ijin pendirian tertanggal 25 September 2001 dengan no:3079/D/T/2001 dan tertanggal 29 Juni 2012 dengan no: 017/BAN-PT/Ak-XV/SI/VI/2012 Program Studi Pendidikan Dokter UMM Peringkat Akreditasi B



Orientasi Pendidikan Dokter

Dengan mengantisipasi perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran serta perkembangan kebutuhan masyarakat dan pembangunan kesehatan di masa datang, serta bertolak dari tujuan pendidikan dokter Universitas Muhammadiyah Malang yang diuraikan diatas, pengembangan dan pembinaan pendidikan dokter di Universitas Muhammadiyah Malang berorientasi kepada ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya a) ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran yang berlandaskan nilai-nilai Islam, dan b) masyarakat.
Orientasi pendidikan ini akan memberikan arah pengembangan dan pembinaan Program Pendidikan Dokter Universitas Muahmmadiyah Malang, termasuk kegiatan akademiknya, dan pengembangan berbagai sumber yang diperlukan.


Orientasi Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Kedokteran

Pendidikan dokter berorientasi kepada ilmu pengetahuan dan teknologi bermakna bahwa institusi pendidikan kedokteran selalu mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran. Melalui kurikulum pendidikan, khususnya isi pendidikan dan berbagai pengalaman belajar yang dilaksanakan di dalam suatu lingkungan belajar yang dilengkapi dengan fasilitas pendidikan yang diperlukan, memungkinkan peserta didik mengikuti dan menguasai perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran. Dengan demikian dapat ditumbuhkan dan dibina sikap dan kemampuan akademik dan keprofesian pada peserta didik. Dalam hal ini orientasi ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran ditekankan kepada ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran keluarga dan kedokteran industri.


Orientasi Masyarakat

Pendidikan dokter yang berorientasi kepada masyarakat bermakna bahwa pendidikan diorientasikan kepada tuntutan perkembangan dan kebutuhan masyarakat di masa yang akan datang yang sesuai dengan nilai-nilai Islam untuk tercapainya masyarakat madani. Oleh karena itu kurikulum pendidikan disusun dengan bertolak dari tujuan pendidikan yang diturunkan dari tuntutan perkembangan masyarakat serta pembangunan di masa yang akan datang. Kegiatan belajar mengajar melalui beberapa bentuk pengalaman dikembangkan di masyarakat.


Kerangka Konsep Pendidikan Dokter

Bertolak dari tujuan pendidikan dokter dan orientasi pendidikan dokter Universitas Muhammadiyah Malang, kurikulum pendidikan dokter disusun berlandaskan kerangka konsep yang kokoh, yang berupa kerangka dasar penyusunan kurikulum pendidikan, seperti yang diuraikan di bawah ini :
Penguasaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Ilmu pengetahuan dan teknologi merupakan landasan utama dalam melaksanakan pelayanan dan asuhan kedokteran kepada masyarakat, serta pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi bidang kedokteran selanjutnya. Oleh karena itu isi pendidikan dan berbagai bentuk pengalaman belajar dalam proses pendidikan ditata dan dilaksanakan sedemikian rupa sehingga memungkinkan bagi peserta didik memahami dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran yang diperlukan, sesuai tujuan pendidikan yang diperlukan.
Kelompok ilmu pengetahuan kedokteran yang mencakup ilmu alam dasar kedokteran, ilmu biomedik (ilmu kedokteran dasar), ilmu kedokteran komunitas, ilmu kesehatan masyarakat, dan ilmu kedokteran klinik merupakan isi pokok pendidikan dokter. Kemampuan membina sikap dan menguasai kelompok ilmu pengetahuan kedokteran dan berbagai bentuk pengalaman belajar, dalam lingkungan belajar dengan masyarakat akademik dan suasana akademik yang kondusif dan bernuansa Islami.



Menyelesaikan Masalah Secara Ilmiah

Kemampuan menyelesaikan masalah secara ilmiah merupakan landasan utama untuk menumbuhkan dan membina kemampuan menerapkan metode menyelesaikan masalah dalam bidang kedokteran, baik pada penelitian maupun pada pelaksanaan pelayanan dan asuhan medis. Sebagai metode menyelesaikan masalah secara ilmiah, proses medik bermula dengan pengkajian, kemudian menegakkan diagnosis medis, menyusun rancangan atau interfensi medis, melaksanakan tindakan medis yang dilandasi oleh etik kedokteran Islam, hingga melaksanakan evaluasi hasil tindakan dan menentukan tindak lanjut. Kemampuan ini ditumbuh kembangkan sejak dini melalui rangkaian berbagai bentuk pengalaman belajar. Secara terintegrasi ditumbuhkan dan dibina kemampuan berfikir kritis, penalaran saintifik, berfikir alternatif dan kemampuan dalam pengambilan keputusan klinik secara benar.



Sikap, Perilaku, dan Kemampuan Keprofesian

Sikap, perilaku, dan kemampuan keprofesian yang dijiwai oleh prinsip humaniora Islami yang merupakan landasan utama pada pelaksanaan pelayanan/asuhan medis yang berpedoman pada etik kedokteran Islam, dalam kehidupan keprofesian dan pengembangan diri dari seorang dokter. Penumbuhan dan pembinaannya memerlukan waktu lama dengan cara yang benar. Untuk memungkinkan hal ini diperlukan suatu lingkungan yang kondusif untuk perubahan sikap dan kemampuan keprofesian seperti yang dirumuskan dalam tujuan pendidikan  dokter. Dalam hal ini sikap dan perilaku profesional Islami mendapatkan perhatian khusus dari semua komponen pendidikan dokter sebagai upaya yang sistematis dan berkelanjutan sehingga terwujud dokter yang mempunyai sikap dan perilaku profesional Islami yang merupakan salah satu kekhususan program pendidikan dokter UMM. Penumbuhan dan pembinaan berfikir, bersikap, dan bertindak sesuai etik kedokteran Islam, serta mengambil keputusan klinik (clinical decision) merupakan suatu proses panjang serta berlanjut dalam suatu lingkungan masyarakat akademik yang Islami dan masyarakat keprofesian yang sarat dengan model peran, yaitu masyarakat profesi kedoteran yang Islami.



Belajar Aktif dan Mandiri

Kemampuan dan kemauan belajar secara aktif dan mandiri, menuju terbinanya kemampuan mengarahkan belajar sendiri dan berlanjut dibina sejak awal program pendidikan hingga akhir pendidikan. Berbagai bentuk pengalaman belajar dirangkai dan dilaksanakan sedemikian rupa, sehingga dapat ditumbuhkan dan dibina sikap dan kemampuan secara berlanjut sesuai azas belajar sepanjang hayat dan hakikat profesi kedokteran.



Pendidikan di Masyarakat

Sikap dan ketrampilan profesional sebagai dokter dan sebagai da’i yang mengabdikan dirinya kepada masyarakat, ditumbuhkan dan dibina pada peserta didik sepanjang proses pendidikannya melalui berbagai bentuk pengalaman belajar dalam tatanan nyata di masyarakat. Melalui pengalaman belajar yang dikembangkan di masyarakat terutama pengalaman belajar lapangan (PBL) dan pengalaman belajar klinik (PBK) peserta didik mendapat kesempatan terlatih dalam bekerja dan berdakwah di masyarakat. Dalam hal ini peserta didik dapat melakukan adaptasi profesional, mengambil keputusan klinik, serta lebih peka dan mampu mengidentifikasi berbagai masalah medis yang dihadapi masyarakat. Di samping itu peserta didik akan lebih terlatih dalam memecahkan masalah medis yang ada di masyarakat, dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi medis maju, pemilihan teknologi medis tepat guna serta memanfaatkan berbagai sumber dan kemampuan yang ada di masyarakat. Di sisi lain peserta didik akan mempunyai kesempatan untuk menggunakan keilmuan dan keprofesian dalam berdakwah.



Kurikulum Program Pendidikan Dokter

Pendidikan Dokter adalah pendidikan akademik-profesional, merupakan suatu kesatuan yang utuh, sehinggga dalam pembelajarannya terdapat dua tahap program, yaitu tahap program akademik dan tahap program keprofesian.
Tahap Program Akademik
Tujuan pendidikan tahap program akademik adalah mendidik mahasiswa melalui proses belajar mengajar dalam bentuk terintegrasi dari semua bidang dengan pendekatan Problem based learning (PBL) dan Research based learning yang dijabarkan dalam bentuk diskusi tutorial, praktikum dan skills lab.
Tahap Program Keprofesian
Tujuan pendidikan tahap program keprofesian adalah merupakan pendidikan lanjutan yang merupakan satu-kesatuan yang utuh program akademik-keprofesian, tahap program keprofesian mendidik mahasiswa melalui proses belajar mengajar dalam bentuk pengalaman belajar klinik (PBK) dan pengalaman belajar lapangan (PBL) yang menggunakan berbagai bentuk dan tingkat tatanan pelayanan kesehatan nyata yang memenuhi persyaratan pendidikan sebagai lahan praktek.
Proses belajar mengajar Tahap Akademik-Profesi dijabarkan dalam Kurikulum Berbasis Kompetensi sesuai dengan Standart Kompetensi Dokter Indonesia yang disahkan oleh Konsil Kedokteran Indonesia. Standart Kompetensi Dokter meliputi.



Area Kompetensi:

1. Komunikasi efektif
2. Keterampilan Klinis
3. Landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran
4. Pengelolaan Masalah Kesehatan
5. Pengelolaan Informasi
6. Mawas Diri dan Pengembangan Diri
7. Etika, Moral, Medikolegal dan Profesionalisme serta Keselamatan Pasien


Mulai tahun akademik 2007/2008 Program Studi Pendidikan Dokter UMM menggunakan Kurikulum Berbasis Kompetensi dengan masa waktu 3,5 tahun Tahap Akademik dan 1,5 tahun Tahap Profesi, sehingga masa pendidikan diselesaikan 5 tahun dengan gelar Dokter (dr).
Tahapan pembelajaran Program Studi Pendidikan Dokter UMM dibagi menjadi tiga tahap:
Tahap ke-1 : (1 semester)
Pendidikan umum (general education) untuk mencapai ketrampilan dan sikap dasar yaitu ketrampilan pembelajaran sepanjang hayat, ketrampilan-ketrampilan generic dan sikap peduli terhadap lingkungan/masyarakat
Tahap ke-2 : (6 semester)
Pendidikan terintegrasi baik yang horizontal maupun vertical, untuk mencapai ketrampilan-ketrampilan menjelaskan dan menanggulangi masalah pasien dan masyarakat secara ilmiah, termasuk ketrampilan penelitian
Tahap ke-3 (3 semester)
Pendidikan berbasis kompetensi, sebagai kemampuan profesi klinik dan kedokteran komunitas

Kampus Tercinta Universitas Muhammadiyah Malang




               Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) adalah perguruan tinggi swasta terakreditasi “A”, yang berpusat di kampus III terpadu Universitas Muhammadiyah Malang, Jalan Raya Tlogomas 246 Kota Malang, Jawa Timur. Universitas yang berdiri pada tahun 1964 ini berinduk pada organisasi Muhammadiyah dan merupakan perguruan tinggi Muhammadiyah terbesar di Jawa Timur. UMM termasuk dalam jajaran PTS terkemuka di Indonesia bersama UII dan UMY. Oleh karena didominasi warna dinding putih, UMM sering disebut sebagai kampus putih.
               
               UMM merupakan salah satu universitas yang tumbuh cepat, sehingga oleh PP Muhammadiyah diberi amanat sebagai perguruan tinggi pembina untuk seluruh PTM (Perguruan Tinggi Muhammadiyah) wilayah Indonesia Timur. Program-program yang didisain dengan cermat menjadikan UMM sebagai “The Real University”, yaitu universitas yang benar-benar universitas dalam artian sebagai institusi pendidikan tinggi yang selalu komit dalam mengembangkan Tri Darma Perguruan Tinggi. Sekarang Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menempati 3 lokasi kampus, yaitu kampus I di Jalan Bandung 1, kampus II di Jalan Bendungan Sutami 188 A dan kampus III di Jalan Raya Tlogomas 246. Kampus satu yang merupakan cikal bakal UMM, dan sekarang ini dikonsentrasikan untuk program Pasca Sarjana. Sedangkan kampus II yang dulu merupakan pusat kegiatan utama , sekarang di konsentrasikan sebagai kampus Fakultas Kedokteran dan Fakultas Ilmu Kesehatan. Sedangkan kampus III sebagai kampus terpadu dijadikan sebagai pusat sari seluruh aktivitas.

Visi


Menjadikan Universitas terkemuka dalam pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni (IPTEKS) berdasarkan nilai-nilai Islam.


Misi


  • Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu.
  • Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan manusia.
  • Menyelenggarakan pengelolaan universitas yang amanah.
  • Menyelenggarakan civitas akademika dalam kehidupan yang Islami sehingga mampu beruswah khasanah.
  • Menyelenggarakan kerjasama dengan pihak lain yang saling menguntungkan dalam pengembangan IPTEKS.

Sejarah Singkat





                   Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berdiri pada tahun 1964, atas prakarsa tokoh-tokoh dan Pimpinan Muhammadiyah Daerah Malang. Pada awal berdirinya Universitas Muhammadiyah Malang merupakan cabang dari Universitas Muhammadiyah Jakarta, yang didirikan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Jakarta dengan Akte Notaris R. Sihojo Wongsowidjojo di Jakarta No. 71 tang-gal 19 Juni 1963.

                   Pada waktu itu, Universitas Muhammadiyah Malang mempunyai 3 (tiga) fakultas, yaitu (1) Fakultas Ekonomi, (2) Fakultas Hukum, dan (3) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Jurusan Pendidikan Agama. Ketiga fakultas ini mendapat status Terdaftar dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi pada tahun 1966 dengan Surat Keputusan Nomor 68/B-Swt/p/1966 tertanggal 30 Desember 1966.

                   Pada tanggal 1 Juli 1968 Universitas Muhammadiyah Malang resmi menjadi universitas yang berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta), yang penyelenggaraannya berada di tangan Yayasan Perguruan Tinggi Muhammadiyah Malang, dengan Akte Notaris R. Sudiono, No. 2 tertanggal 1 Juli 1968. Pada perkembangan berikutnya akte ini kemudian diperbaharui dengan Akte Notaris G. Kamarudzaman No. 7 Tanggal 6 Juni 1975, dan diperbaharui lagi dengan Akte Notaris Kumalasari, S.H. No. 026 tanggal 24 November 1988 dan didaftar pada Pengadilan Malang Negeri No.  88/PP/YYS/ XI/ 1988 tanggal 28 November 1988.

            
                  Pada tahun 1968, Universitas Muhammadiyah Malang menambah fakultas baru, yaitu Fakultas Kesejahteraan Sosial yang merupakan fi‘lial dari Fakultas Kesejahteraan Sosial Universitas Muhammadiyah Jakarta. Dengan demikian, pada saat itu Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki empat fakultas. Selain itu, FKIP Jurusan Pendidikan Agama mendaftarkan diri sebagai Fakultas Agama yang berada dalam naungan Departemen Agama dengan nama Fakultas Tarbiyah.

 
                  Pada tahun 1970 Fakultas Tarbiyah ini mendapatkan status yang sama dengan Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri (IAIN), dengan Surat Keputusan Menteri Agama Nomor 50 Tahun 1970. Pada tahun ini pula Fakultas Kesejahteraan Sosial mengubah namanya menjadi Fakultas Ilmu Sosial dengan Jurusan Kesejahteraan Sosial. Kemudian pada tahun 1975 Fakultas ini resmi berdiri sendiri (terpisah dari Universitas Muhammadiyah Jakarta) dengan Surat Keputusan Terdaftar Nomor 022 A/1/1975 tanggal 16 April 1975.

             
                  Fakultas yang kemudian ditambahkan adalah Fakultas Teknik, yaitu pada tahun 1977. Pada tahun 1980 dibuka pula Fakultas Pertanian, kemudian menyusul Fakultas Peternakan. Antara tahun 1983 sampai dengan 1993, ditambahkan jurusan-jurusan baru dan ditingkatkan status jurusan-jurusan yang suudah ada. Yang terakhir, pada tahun 1993 Universitas Muhammadiyah Malang membuka ProgramPascasarjana Program Studi Magister Manajemen dan Magister Sosiologi Pedesaan

 

                 Sampai tahun akademik 1994/1995 ini, Universitas Muhammadiyah Malang telah memiliki 9 fakultas dan 25 jurusan/program studi tingkat strata Si, dua program studi strata-S2, dan satu akademi /strata-D3 Keperawatan.

Pada rentang tiga puluh tahun perjalanan UMM ini (1964- 1994), perkembangan yang paling berarti dimulai pada tahun 1983-an. Sejak saat itu dan seterusnya UMM mencatat perkembangan yang sangat mengesankan, balk dalam bidang peningkatan status Jurusan, dalam pembenahan administrasi, penambahan sarana dan fasilitas kampus, maupun penambahan dan peningkatan kualitas tenaga pengelolanya (administrasi dan akademik).  Tahun 2009, UMM menggabungkan Fakultas Pertanian dan Fakultas Peternakan-Perikanan menjadi Fakultas Pertanian dan Peternakan agar sesuai dengan konsorsium Ilmu-ilmu Pertanian.

                 Dalam bidang sarana fisik dan fasilitas akademik, kini telah tersedia tiga buah kampus: Kampus I di Jalan Bandung No. 1, Kampus II di Jalan Bendungan Sutami No. 188a, dan Kampus III (Kampus Terpadu) di Jalan Raya Tlogo Mas. Dalam bidang peningkatan kuantitas dan kualitas tenaga akademik, telah dilakukan (1) rekruitmen dosen-dosen muda yang berasal dari berbagai perguruan tinggi terkemuka di pulau Jawa, (2) Peningkatan kualitas para dosen dengan mengirim mereka untuk studi lanjut (S2 dan S3) di dalam maupun di luar negeri.

 
                Berkat perjuangan yang tidak mengenal berhenti ini, maka kini Universitas Muhammadiyah Malang sudah menjelma ke arah perguruan tinggi alternatif. Hal ini sudah diakui pula oleh Koordinator Kopertis Wilayah VII  yang pada pidato resminya pada wisuda sarjana Universitas Muhammadiyah Malang tanggal 11 Juli 1992, mengemukakan bahwa UMM tergolong perguruan tinggi yang besar dan berprospek untuk menjadi perguruan tinggi masa depan.

 
                Dengan kondisi yang terus ditingkatkan, kini Universitas Muhammadiyah Malang dengan bangga tetapi rendah hati siap menyongsong masa depan, untuk ikut serta dalam tugas bersama "mencerdaskan kehidupan bangsa" dan "membangun manusia Indonesia seutuhnya" dalam menuju menjadi bangsa Indonesia yang bermartabat dan sejajar dengan bangsa-bangsa lain di dunia.


Sumber : http://www.umm.ac.id

Bakso Cak Kar Singosari





          Malang telah banyak dikenal sebagai Kota Kuliner dengan menu andalan bakso. Berbagai jenis bakso khas Malangan bisa ditemukan di berbagai sudut kota dan jalanan di Malang. Nah, di Singosari pun yang termasuk wilayah Kabupaten Malang juga ada satu bakso ikonik yang banyak diburu pembeli yakni, Bakso Cak Kar.

     Bakso Cak Kar sangat dikenal dengan bakso merconnya, Ngalamers. Bakso mercon sendiri merupakan bakso yang diisi dengan perpaduan cincangan lombok (cabai, red), jamur dan lain-lain. Dinamakan mercon, karena ketika Ngalamers menggigit bakso satu ini, cabainya dijamin langsung "meledak" bak Mercon dan akan membuat lidah terbakar saking pedasnya. Jadi buat Ngalamers yang tidak suka rasa pedas, sebaiknya memilih menu bakso lain yang ditawarkan di sini.
        
         Tidak hanya bakso mercon, Bakso Cak Kar juga menghadirkan varian bakso lain yang patut untuk dicoba. Adapun diantaranya seperti bakso keju, bakso otak sapi, bakso hati sapi, bakso jamur, bakso jumbo, bakso urat, dan lain sebagainya. Juga, Ngalamers bisa menambahkan aneka pendamping bakso seperti tahu isi, siomay, mie, goreng, dan paru sapi.


Ini nih daftar menunya :





Kalau agan ingin berkunjung bisa dilihat di bawah ini :


Candi Sumberawan


           > Candi Sumberawan hanya berupa sebuah stupa, berlokasi di Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Dengan jarak sekitar 6 km dari Candi Singosari. Candi ini merupakan peninggalan Kerajaan Singhasari dan digunakan oleh umat Buddha pada masa itu.
           > Candi ini dibuat dari batu andesit dengan ukuran panjang 6,25 m, lebar 6,25 m, dan tinggi 5,23 m, dibangun pada ketinggian 650 m di atas permukaan laut, di kaki bukit Gunung Arjuna. Pemandangan di sekitar candi ini sangat indah karena terletak di dekat sebuah telaga yang sangat bening airnya. Keadaan inilah yang memberi nama Candi Rawan.

           > Candi Sumberawan pertama kali ditemukan pada tahun 1904. Pada tahun 1935 diadakan kunjungan oleh peneliti dari Dinas Purbakala. Pada zaman Hindia Belanda pada tahun 1937 diadakan pemugaran pada bagian kaki candi, sedangkan sisanya direkonstruksi secara darurat. Candi Sumberawan merupakan satu-satunya stupa yang ditemukan di Jawa Timur.
           
            > Batur candi berdenah bujur sangkar, tidak memiliki tangga naik dan polos tidak berelief. Candi ini terdiri dari kaki dan badan yang berbentuk stupa. Pada batur candi yang tinggi terdapat selasar, kaki candi memiliki penampil pada keempat sisinya. Di atas kaki candi berdiri stupa yang terdiri atas lapik bujur sangkar, dan lapik berbentuk segi delapan dengan bantalan Padma, sedang bagian atas berbentuk genta (stupa) yang puncaknya telah hilang. Karena ada beberapa kesulitan dalam perencanaan kembali bagian teratas dari tubuh candi, maka terpaksa bagian tersebut tidak dipasang kembali. Diduga dulu pada puncaknya tidak dipasang atau dihias dengan payung atau chattra, karena sisa-sisanya tidak ditemukan sama sekali.

            > Candi Sumberawan tidak memiliki tangga naik ruangan di dalamnya yang biasanya digunakan untuk menyimpan benda suci. Jadi, hanya bentuk luarnya saja yang berupa stupa, tetapi fungsinya tidak seperti lazimnya stupa yang sesungguhnya. Diperkirakan candi ini dahulu memang didirikannya untuk pemujaan.

            
                > Para ahli purbakala memperkirakan Candi Sumberawan dulunya bernama Kasurangganan, sebuah nama yang terkenal dalam kitab Negarakertagama. Tempat tersebut telah dikunjungi Hayam Wuruk pada tahun 1359 masehi, sewaktu ia mengadakan perjalanan keliling. Dari bentuk-bentuk yang tertulis pada bagian batur dan dagoba (stupanya) dapat diperkirakan bahwa bangunan Candi Sumberawan didirikan sekitar abad 14 sampai 15 masehi yaitu pada periode Majapahit. Bentuk stupa pada Candi Sumberawan ini menunjukkan latar belakang keagamaan yang bersifat Buddhisme.

Candi Singosari




               Candi Singhasari atau Candi Singasari atau Candi Singosari adalah candi Hindu - Buddha peninggalan bersejarah Kerajaan Singhasari yang berlokasi di Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Indonesia.

               Cara pembuatan candi Singhasari ini dengan sistem menumpuk batu andhesit hingga ketinggian tertentu selanjutnya diteruskan dengan mengukir dari atas baru turun ke bawah. (Bukan seperti membangun rumah seperti saat ini). Candi ini berlokasi di Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, (sekitar 10km dari Kota Malang) terletak pada lembah di antara Pegunungan Tengger dan Gunung Arjuna di ketinggian 512 m di atas permukaan laut.

               Bangunan candi utama dibuat dari batu andesit, menghadap ke barat, berdiri pada alas bujur sangkar berukuran 14 m × 14 m dan tinggi candi 15 m. Candi ini kaya akan ornamen ukiran, arca, dan relief. Di dalam ruang utama terdapat lingga dan yoni. Terdapat pula bilik-bilik lain: di utara (dulu berisi arca Durga yang sudah hilang), timur yang dulu berisi arca Ganesha, serta sisi selatan yang berisi arca Siwa-Guru (Resi Agastya). Di komplek candi ini juga berdiri arca Prajnaparamita, dewi kebijaksanaan, yang sekarang ditempatkan di Museum Nasional Indonesia, Jakarta. Arca-arca lain berada di Institut Tropika Kerajaan, Leiden, Belanda, kecuali arca Agastya.

               Dari segi arsitektur, candi Singosari memiliki keunikan yang seolah-olah memiliki dua tingkat bangunan. Hal yang menarik lainnya bisa dilihat dari hiasan luar candi yang seharusnya rata, tapi tidak demikian pada candi Singosari. Hal ini di estimasikan belum adanya penyelesaian saat pembuatan yang kemudian langsung ditinggalkan.